Template by:
Free Blog Templates

Minggu, 16 Oktober 2011

Resume Pertemuan-2 PDB


Ø      Karakteristik Biografik

·         Yaitu sifat pribadi tiap individu yg obyektif dan mudah diperoleh dari catatan pribadi individu. (Usia, Jenis Kelamin, Status Perkawinan, jumlah tanggungan, masa kerja, dll)
·         Dalam organisasi, dikaitkan dengan kinerja dan kepuasan kerja.

Ø      Usia
·         Usia bertambah, kinerja menurun
·         Jumlah tenaga kerja usia lanjut meningkat
·         Semakin tua usia seseorang, kemungkinan turn over kecil
·         Usia berbanding terbalik dengan ketidakhadiran
·         Usia dan kepuasan kerja berasosiasi positif

Ø     Jenis Kelamin
·         Perbedaan gender tidak selalu mempengaruhi kinerja
·         Perbedaan gender tidak mempengaruhi kepuasan kerja individu
·         Perbedaan gender tidak mempengaruhi turn over
·         Tingkat absensi perempuan lebih tinggi

Ø     Kelengkapan Kepribadian
·         Locus of Control è tingkat kepercayaan akan nasibnya
o       Internal: percaya bhw nasibnya ditentukan oleh dirinya sendiri
o       Eksternal: percaya bhw kekuatan luar (keberuntungan, kesempatan) akan mengontrol nasibnya
·         Orientasi Pencapaian è need of achieve nAch berkorelasi positif dengan kinerja
·         Authorianism è aliran yg menyetujui adanya perbedaan status dan kekuasaan diantara orang di dalam suatu organisasi
o       Berpengaruh positif dan negatif (tergantung situasi kerjanya)
·         Machiavellianisme
o       yaitu derajad sejauh mana seseorang individu bersifat pragmatis, menjaga jarak emosional, dan meyakini bahwa tujuan dpt membenarkan cara
o       orang dg Mach yg tinggi cenderung pragmatis, tdk emosional, dan cocok utk suatu pekerjaan dg kecakapan bargaining (negosiasi)
·         Pemantauan diri (self monitoring) è sifat individu utk mengukur kemampuan diri dlm menyesuaikan perilakunya dg faktor-faktor situasional eksternal
o       pemantauan diri yg tinggi akan lebih mudah mengadaptasi perilakunya thdp situasi yg berbeda
·         Pengambilan resiko (risk taking) è orang yg memiliki tingkat pengambilan resiko tinggi akan lebih cepat dlm memberikan keputusan

Ø     Persepsi
·         yaitu proses dimana seseorang mengorganisasi dan menginterpretasi sensor/kesan yg ditangkapnya utk mengartikan lingkungan
·         perilaku orang didasari oleh persepsi mereka thdp sesuatu, bukan pd kenyataan yg terjadi
Ø     Faktor-faktor Persepsi
1.      Perceiver (orang yang merasakan) è kesan yg ditangkap oleh indra, yg dipengaruhi oleh karakter pribadi seperti: sikap, motif, minat, pengalaman masa lalu, dan harapan
2.      Target (sasaran) è karakteristik sasaran yang diamati dapat mempengaruhi persepsi seseorang
3.      Situasi è elemen-elemen di sekitar sasaran, seperti: waktu, situasi kerja, situasi sosial

Ø     Persepsi Terhadap Orang Lain
1.       Selective Perception è individu cenderung akan berpersepsi thdp org lain sesuai minat, latar belakang, dan pengalaman pribadinya
2.       Halo Effect è dlm mengambil kesimpulan ttg org lain cenderung hanya memperhatikan satu karakteristiknya saja
3.      Contrast effect è individu dlm mengevaluasi karakteristik seseorang cenderung membandingkan dg org lain yg ditemui sebelumnya
4.      Projection è individu menempatkan karakteristik pribadinya pd diri org lain yg hendak dinilainya
5.      Stereotyping è individu cenderung menilai karakteristik seseorang berdasarkan karakteristik kelompok asalnya

Ø     Proses Belajar
·         Suatu tindakan untuk mencapai perubahan yang relatif permanen dalam perilaku individu, sebagai akibat dari pengalaman
·         Teori Social Learning:
o       Perilaku merupakan fungsi konsekuensi
o       Tahapan:
·        Attentional process
·        Retention process
·        Motor reproduction process
·        Reinforcement process
Ø     Social Learning Process
·         Attentional process (proses pemerhatian) è orang hanya belajar dari sesuatu yang mereka kenal/menarik perhatian
·         Retention process (proses pengingatan) è orang belajar dari model dan seberapa ingat akan model
·         Motor reproduction process (proses peniruan) è menirukan perilaku yang ingin dipelajarinya
·         Reinforcement process (proses penguatan) è individu dimotivasi untuk berperilaku tertentu

0 komentar:

Posting Komentar